Hasil Panen Jagung menurun!!! Harga jagung naik ke angka 5.250 Rupiah/Kg.

Foto jagung yang terdampak akibat kemarau panjang.

Faktasamosir - Dunia pertanian kabupaten samosir sedang tidak baik-baik saja. Fakta lapangan saat ini menunjukkan begitu menderitanya para petani akibat cuaca yang tidak bersahabat 4 bulan terakhir ini. Tidak sedikit kerugian modal petani yang sudah dikeluarkan, untuk keperluan bibit, pupuk dan pestisida lainnya. 75 persen hasil pertanian mengalami kendala kegagalan panen.


Dampak dari pada kegagalan panen ini sangat terasa saat kita perhatikan pada hari pekan. Biasanya pekan akan di padati oleh banyak warga yang datang dari beberapa daerah. Semenjak kemarau ini, Daya beli masyarakat menurun drastis, terlihat pasar tak begitu ramai dan sepi. Waktu masih menunjukkan jam 3 sore, pasar sudah sangat sepi.


Namun menariknya, disaat panen petani mengalami gagal panen. Harga komoditas jagung merangkak naik drastis. Terhitung dari dua minggu terakhir angka harga jagung di pengepul sudah tembus di harga 5.000/kg. Dan untuk hari ini sudah di angka 5250.


Ternyata hukum pasar berlaku pada saat ini, jika harga suatu barang naik, maka jumlah barang yang diminta akan turun, dan sebaliknya, jika harga turun, maka jumlah barang yang diminta bembludak, dengan asumsi faktor lain tetap (ceteris paribus).


Sedangkan Hukum penawaran menyatakan bahwa jika harga suatu barang naik, maka jumlah barang yang ditawarkan akan meningkat, dan sebaliknya, jika harga turun, maka jumlah barang yang ditawarkan akan berkurang, juga dengan asumsi faktor lain tetap.


Meski pasar menunjukkan kenaikan harga, namun apalah daya petani hanya bisa meratapi nasibnya karena gagal panen. Semoga saja hujan akan segera turun dan membasahi bumi samosir yang gersang. ( Sawangin Sinurat)

#gagalpanen

#kemaraupanjang

#karhutla

#samosir

#sorotan

Lihat juga videonya:



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tanggapan Ahli terkait Lobang semburan lumpur di Desa Rianiate " Kemungkinan jika terus-menerus ada semburan gas, bisa kemungkinan lobang akan membesar dan amblas atau sebaliknya".

Sempat Viral dan gegerkan warga. Lobang semburan lumpur disamosir berhenti menyemburkan lumpur

Air Danau Berubah Warna(Keruh), Ini Tanggapan ahli dari Universitas Sumatera Utara